Posts

Showing posts from 2017

Sajak Cinta untuk Senja 'Bagian Ketiga'

• Bagaimana bisa ? Senja selalu kau cintai di penghujung hari, Padalah ia datang hanya sebentar, lalu pergi tanpa kau izinkan. Bisakah aku menjadi senja yang selalu kau nanti ? Ataukah gelap malam yang kau benci, Padahal Ia ada, selau saja kau terjaga dalam dekapan nya tanpa pernah kau sadari. • Sesekali nikatilah gelap malam yang anggun di atas gemerlap bintang, sadarilah ia selalu ada dan menemanimu sedari terlelap sampai kau terbangun dari mimpimu. • Senja; Banyak kenangan di kota yang kau diami, Biarlah rindu kutabung, Setelah cukup. Aku akan kembali. Sekedar mengenang memeori dimasa itu. • Potret beku senja dikota tua, Dipesisir pantai pasir putih kota pendidikan, Ialah saksi dari tawa hangat yang masih terngiang, Bila masih diperbolehkan dilain waktu, Mari kembali menikmati senja dengan sedikit cerita tak jelas dan canda lepas ketika kalian mulai tak waras. • Banyak kata indah terangkai dengan makna yang dalam untuk menyampaikan sa

Sajak Cinta untuk Senja 'Bagian Kedua'

• Menyeruput sihitam pekat, Sudah jadi rutinitas pagiku, Tapi kau tau rutinitasku yang lain ? ~melihat potret beku senyumanmu di balik layar kaca smartphone. Sudah membuat garis melengkung membentuk cawan kecil dibibirku. • Pada teori perlapisan batuan, Akhirnya kisah itu akan menjadi lapisan-lapisan rindu beku tiap kurun waktu. Sunyi mengikis, Dihening malam, Sepi yang mengelam~ • Pensil; Meninggalkan jejak pada tiap goresan. Kamu; Menanggalkan sajak serupa kenangan. • Entah kapan, Suatu saat kau akan menjadi asing dan mengusang~ • Pada bahtera cinta Yang berlayar diatas samudera asa Biarkan aku jadi nakhoda Kau cukup jadi penikmat senja • Wanita umpama malaikat, gubuk ternyaman bagi lelaki nya, tempat memanja dan berbagi keluh. • Romansa, dilembaran jinggaku. Simfoni, tak berujungku. Asa, pada peraduanku. Jiwa,dari deretan hurufku. Elegi, senandungkan syairku. Adalah Kamu; kata terindah. • Ibarat mencintai ialah secangki

Sajak Cinta untuk Senja 'Bagian Pertama'

• Sejauh apapun langkah ku, Selalu ada tempat untuk pulang Rumah~ • Ini ku ibaratkan pekat Hitam Lalu kau datang Menawar janji manis Ini bukan candaan Jika tak ingin merasakan pahit Biarlah kau pergi Berlalu~ • Kopi pekat Masih ingin kuseduh Secangkir lagi Lalu kuteguk Sambil bercerita Tentang kisah yang tak ingin usai Pada sepi Dipojok ruang. Nostalgia~ • Untuk sepi dipojok ruang, Kepada waktu yang terus bergulir, Ketidakpastian. Ku katakan pada sunyi, Rehat sejenak dari penatnya malam. • Apa kabar rindu ? Jangan mengusang dipojokan, Sesekali sapalah aku dibalik diam mu, Hei rindu, Tetaplah terjaga dalam pelukan malam, Hingga esok fajar terik kembali, Mungkin senja mengingatkanmu lagi. Lagi~ • Jangan berisik, Hei, kau yang kusebut rindu, Sudahi memperdebatkan kisahku dimasa itu, Lebih baik kemari bersenda gurau denganku, Ayolah sepi, Berbagi keluh denganku.

"Hari Ini"

Hari ini, Seperti hari-hari sebelumnya Senja yang selalu setia menghantarkan sang surya Telah berganti dengan gulita malam Gemuruh dedaun yang betubrukan Dihempaskan sang bayu Cahaya remang di jalan-jalan setapak Dingin malam kian menghujam Jenuh, sedikit kulangkahkan kaki Menyusuri jalan-jalan kenangan Jalan yang pernah ditapaki bersama Kudapati bayang senyummu Hari ini, Kembali terngiang memori-memori dimasa silam Memori-memori kelam Ingin rasanya kulumpuhkan Tapi, selalu ada cara agar ia menetap di ingatan.                 -DindingUsang-                28 agustus 2017

"Namamu Canduku"

Tak tahu harus kumulai dari mana Bayangan-bayangan kata hanya terlintas Dari banyaknya pilihan fana Ingin kulampaui semua batas Pada secarik kertas putih bergaris Ingin kutulis sajak kedongkolan Bait demi bait menjadi baris Masih belum kutemui penggalan Kutulis bait selanjutnya Amarahku memuncak pada pena Kemudian kutemukan alasannya Kesalku surut entah kemana Terlintas sebuah kata dibenakku Kata yang berhasil menghilangkan kekesalan Tepat sekali, itu adalah canduku Dan namamu selalu menjadi alasan                     -DindingUsang-                    27 agustus 2017